Langsung ke konten utama

2. Suku bangsa Bosniak (Bošnjaci)



            Suku Bangsa Bosniak adalah suku bangsa yang sebagian besar nya mendiami tanah air negara Bosnia Herzegovina dan hidup sebagai minoritas pribumi di negara-negara lainnya di semenanjung Balkan, khususnya di wilayah Sandžak yang terbagi kedalam negara Serbia dan Montenegro. Di wilayah Sandžak ini, mereka  adalah mayoritas di beberapa kota seperti di Novi Pazar, Tutin dan Sjenica dalam wilayah kedaulatan negara Serbia. Di kota Rožaje dan Plav dalam wilayah kedaulatan negara  Montenegro. Juga di Kroasia dan Kosovo. Secara tradisional, orang Bosniak adalah penganut agama Islam yang taat. Islam adalah agama yang mereka terima sejak abad ke 15 dan 16. Islam telah menjadi identitas budaya mereka dan berbahasa Bosnia.
Dalam bahasa Inggris, etnis Bosniak dikenal sebagai Bosniaks, sedangkan untuk menyebut warga negara Bosnia Herzegovina secara keseluruhan disebut dengan Bosnians, terlepas dari etnis mereka, apakah mereka etnis Bosniak, etnis Serbia atau etnis Kroat. Di jaman Federasi Yugoslavia, orang Bosniak disebut sebagai etnis Muslim, ini adalah nama yang kurang tepat bagi mereka. Hingga  akhirnya mereka menyatakan diri sebagai Bosniak saat kemerdekaan Bosnia Herzegovina dari Federasi Yugoslavia di awal tahun 1990 dan meluruskan nama etnis mereka yang sebelumnya disebut sebagai etnis Muslim. Pada September 1993, saat puncaknya perang Bosnia, digelar kongres Bosniak kedua untuk membuat keputusan dan meresmikan pembentukan nama bersejarah bagi etnis mereka yaitu Bosniak dan mengganti nama etnis Muslim yang digunakan untuk menyebut etnis mereka selama masa Federasi Yugoslavia.
            Saat ini, lebih dari dua juta jiwa etnis Bosniak hidup di daerah Balkan. Perantau Bosniak juga bisa ditemui di negara Austria, Jerman, Australia, Swedia, Turki, Kanada dan Amerika Serikat.
            Orang Bosniak menuturkan bahasa Bosnia sebagai bahasa ibu yaitu cabang bahasa Slavia Selatan dalam keluarga bahasa Indo-Eropa.
 Penyebaran etnis Bosniak di bekas negara Federasi Yugoslavia, 1991


Peta penyebaran etnis Bosniak (hijau) disamping etnis Kroat, Serbia dan Montenegro dalam peta wilayah bekas federasi Yugoslavia 
Bosniak di wilayah Sandžak (Serbia dan Montenegro)

etnis Bosniak dengan pakaian tradisional




Wanita Bosniak dengan pakaian tradisional



Gadis Bosniak sedang menari tari Kolo, tarian tradisional Bosniak.


 


Hari budaya Bosnia

sumber: https://en.wikipedia.org/wiki/Bosniaks


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Wilayah Budaya Minangkabau

Bahasa-bahasa Malayo-Chamic (cabang dari bahasa Malayo-Polynesia, dalam rumpun Austronesia) terbagi dua kelompok, yaitu Melayik dan Chamic. Bahasa-bahasa kelompok Melayik dituturkan oleh suku-suku Dayak yaitu Kendayan, Keninjal, Bamayo, Iban, dll. Kemudian Urak Lawoi', Melayu dan suku-suku serumpun Melayu lainnya seperti Minangkabau, Kerinci, Besemah, Banjar, Kutai, dll. Sedangkan kelompok bahasa-bahasa Chamic dituturkan oleh suku-suku Aceh, Cham, dll. Bahasa-bahasa Kreol Melayu dituturkan oleh suku Betawi, Melayu Kokos, Melayu Bali, Melayu Sri Lanka, dll. Bahasa Minangkabau merupakan salah satu bahasa Melayik yang dituturkan oleh suku/etnis Minangkabau dan suku/etnis yang berkaitan dengan Minangkabau. Bahasa ini dituturkan di pulau Sumatera bagian tengah (termasuk dialek Penghulu di prov. Jambi bagian barat) hingga pesisir barat pulau Sumatera bagian utara (dialek Pasisi di pesisir barat prov. Sumatera Utara dan dialek Jamee di pesisir barat prov. Aceh). Di semenanjung Tanah Mela

3. Suku bangsa Pomak (Помаци Pomatsi)

            Orang Pomak adalah komunitas muslim berbahasa Bulgaria yang berasal dari atau pribumi Bulgaria, Yunani bagian utara, Turki, Albania, Makedonia dan Kosovo. Orang Pomak menuturkan bahasa Bulgaria sebagai bahasa ibu mereka yang di Yunani dan Turki dikenal sebagai bahasa Pomak. Mereka biasanya didefinisikan sebagai Muslim Slavia. Kebanyakan orang Pomak yang hidup diluar negara Bulgaria biasanya fasih berbahasa tempatan, contohnya, orang Pomak yang hidup di Albania fasih berbahasa Albania, yang hidup di Yunani fasih berbahasa Yunani dan fasih berbahasa Turki di negara Yunani dan Turki. Belakangan ini,masyarakat Pomak di dua negara, khususnya di negara Turki, kebanyakan dari mereka telah mengadopsi bahasa Turki sebagai bahasa pertama sebagai akibat pendidikan dan hubungan keluarga dengan masyarakat Turki. Hingga saat ini, Asal usul Suku bangsa Pomak masih diperdebatkan, tetapi kebanyakan dari mereka saat ini menganggap bahwa nenek moyang mereka adalah asli suku bangsa Bul

Bahasa Minang (bagian 2)

Kelompok dialek Timur Dituturkan oleh masyarakat Minangkabau yang mendiami pedalaman Sumatera Barat bagian timur hingga Riau bagian tengah, meliputi bagian utara dan timur kabupaten Pasaman (Rao Mapat Tunggul sekitarnya), Bagian utara dan timur kabupaten Pasaman Barat (Aia Bangih dan Talu sekitarnya), Rokan Hulu Riau, Rokan Hilir Riau, kabupaten Lima Puluh Kota, kota Payakumbuh, Kampar Riau, Pelalawan Riau, sebagian kabupaten Tanah Datar, sebagian kecil kabupaten Solok, kabupaten Sijunjung, kota Sawahlunto, Kuantan Singingi Riau, bagian barat Indragiri Hulu Riau, bagian timur kabupaten Solok Selatan, dan kabupaten Dharmasraya serta barat provinsi Jambi : kabupaten Bungo, Tebo, Merangin, Sarolangun (dialek suku Penghulu). Bahasa Nogori di Negeri Sembilan dan Naning Melaka (Malaysia) juga masih bagian bahasa Minang kelompok dialek Timur. 1. Suku kata terakhir bervokal "a" dalam bahasa Indonesia. Apa - Apo Ada - Ado Nama - Namo (Vokal "a" di suku kata terakhir